KUPANG, LIPUTANNTT.com, KPw Bank Indonesia Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) bersama awak media dalam kegiatan SAnte-SANte Duduk ba Omong deng meDIA (Sasando Dia), sebagai bagian dari rangkaian Kupang Exotic Festival.
Acara dilaksanakan pada hari Rabu, tanggal (18/6/2025) di Lantai 3, La Moringa Kupang, jalan Lalamentik Oebufu, mengusung tema “Optimalisasi Perekonomian Berbasis Potensi Lokal melalui Gerakan Beli NTT”.
Festival tersebut akan diisi dengan sejumlah kegiatan, antara lain Parade Budaya, Peragaan Busana, Bazar UMKM, serta edukasi pemanfaatan QRIS.
Kegiatan Kupang Exotic Run juga akan digelar pada (28/6/2025) di area Kantor Gubernur NTT dengan kategori lari sejauh 5 km dan 10 km.
Dalam sambutannya, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, Didiet Aditya Budi Prabowo, menyampaikan bahwa festival merupakan hasil sinergi antara Bank Indonesia, Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur, dan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Kolaborasi bertujuan memperkuat perekonomian lokal dengan memanfaatkan potensi daerah sebagai bentuk respons terhadap tekanan ekonomi global yang berdampak pada aktivitas di wilayah NTT.
Berikutnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Nusa Tenggara Timur, Kombes Pol. Henry Novika Chandra, S.I.K., M.H., menjelaskan, kegiatan Kupang Exotic sekaligus menjadi sarana memperkuat kolaborasi lintas sektor.
Tujuan utama pelaksanaan festival adalah membangun kerja sama yang berkesinambungan antar instansi demi mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan menciptakan dampak positif bagi masyarakat.
Sementara itu, Kabid. Pengembangan Ekonomi Kreatif, Joni Lie Rohi Lodo, S.H., menambahkan, keterlibatan pelaku usaha, komunitas lokal, dan masyarakat luas menjadi kunci dalam menyemarakkan kegiatan Kupang Exotic.
Pemprov NTT telah menetapkan sejumlah program prioritas pembangunan daerah, antara lain pemberdayaan sektor pertanian, kelautan, dan pemasaran produk lokal secara efisien serta peningkatan peran perempuan dalam sektor ekonomi kreatif dan pariwisata sebagai penggerak ekonomi lokal.
Acara Konser Pesta Rakyat untuk memperingati Hari Bhayangkara ke-79, dengan penampilan musisi nasional asal NTT seperti KK Piche Kota dan Alfred Gere sebagai hiburan bagi masyarakat NTT
Di tempat yang sama Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI)Provinsi NTT Deddy Jhon Hidayat menyampaikan Gerakan Beli NTT merupakan salah satu program prioritas Gubernur dan Wakil Gubernur NTT sebagai upaya mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah.
Gerakan ini bertujuan untuk mendorong konsumsi pemasaran produk lokal melalui kolaborasi antara pemerintah sektor swasta dan masyarakat. Lebih lanjut kami berharap bisa tunjukkan pada semua orang diluar sana bahwa NTT tidak hanya Indah Alamnya tapi juga kaya rasa inovasi dan kulinernya." Ucap deddy.
Masih tempat yang sama Kepala Satuan Lalu Lintas,(Kasat lantas) Polresta Kupang kota Kompol Sudirman, S.sos menyatakan Pada kegiatan Kupang Exotic Festival, Satlantas Polresta Kupang kota Siap melaksanakan Pengamanan dan Pengaturan di beberapa titik jalan dalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan yang berlangsung selama tiga hari 26-28 Juni 2025.
Lanjutnya lagi Ia menambahkan bahwa pihaknya menjamin kegiatan ini dapat berjalan lancar, aman, dan tertib. Kegiatan Pengamanan ini merupakan bentuk komitmen Polresta Kupang kota dalam memberikan rasa Aman dan nyaman kepada masyarakat." imbau kasat lantas.
Turut hadir dalam acara tersebut diantaranya, Kabid Ekraf dinas Pariwisata provinsi NTT, Kabid Humas Polda NTT, Deputy Kpw BI NTT, PHRI Provinsi NTT, Kasat lantas Polresta Kupang kota, komunitas Kupang Runner, Perwakilan UMKM, dan media massa.(*/ hm)
