KUPANG, LIPUTANNTT.com,Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, hadir memberikan sambutan pada acara Pelepasan Anak PAUD se-Kecamatan Oebobo, di Aula El Tari Kantor Gubernur NTT, Jumat (13/6).
Turut hadir, termasuk Anggota DPRD Provinsi NTT, Filmon Loasana, Anggota DPRD Kota Kupang, Muhammad Ramli, Bunda Paud Kota Kupang, dr. Widya Cahya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Drs. Dumuliahi Djami, M.Si., Plt. Camat Oebobo, Yohanes D. B. B. K. Assan, S.Kom, Ketua Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kota Kupang, Jefry Liebertus, perwakilan Himpaudi dari enam kecamatan, para guru PAUD, orang tua murid serta ratusan anak PAUD se-Kecamatan Oebobo.
Wali Kota secara khusus memberikan apresiasi kepada Himpaudi Kota Kupang atas peran aktifnya dalam membantu pemerintah membangun pondasi pendidikan anak usia dini. "Organisasi seperti Himpaudi bukan untuk gagah-gagahan, tapi harus berdampak nyata bagi masyarakat. Dan saya sampaikan di mana saja, Himpaudi sudah melakukan itu dengan sangat baik," ujarnya.
Selanjutnya, dr. Christian menekankan bahwa acara pelepasan ini bukan sekadar seremoni, melainkan sebuah tonggak awal dari perjalanan panjang anak-anak menuju masa depan. Ia mengucapkan selamat kepada seluruh anak-anak yang telah menyelesaikan tahap pendidikan PAUD dan menyebut mereka sebagai calon generasi emas Kota Kupang. "Setiap anak adalah titipan Tuhan. Pendidikan usia dini bukan hanya soal membaca dan berhitung, tapi membentuk karakter, nilai, dan akhlak mulia," tegasnya.
Wali Kota juga menekankan bahwa tema acara “Membangun Generasi Hebat, Cerdas dan Berakhlak Mulia Menuju Indonesia Emas” sejalan dengan visi Pemerintah Kota Kupang dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas dan berkarakter.
Tak lupa, ia menyampaikan penghargaan kepada para guru PAUD yang disebutnya sebagai pelita dan garda terdepan pembangunan sumber daya manusia, serta kepada para orang tua yang telah mempercayakan pendidikan anak-anaknya kepada lembaga PAUD.
Mengakhiri sambutannya, Wali Kota menyapa penuh kasih anak-anak PAUD yang hadir, dan mengutip penyair terkenal Kahlil Gibran: "Anak-anakmu bukanlah anak-anakmu. Mereka putra-putri kehidupan yang rindu akan dirinya sendiri."
Ketua Himpaudi Kota Kupang memberikan apresiasi tinggi kepada orang tua, wali murid, dan pendidik dalam acara pelepasan anak-anak PAUD jalur non-formal se-Kecamatan Oebobo. Ia menekankan pentingnya peran keluarga dan lembaga PAUD dalam membentuk karakter anak sejak usia dini.
Dijelaskannya pendidikan anak usia dini bukan hanya tentang belajar mengenal huruf dan angka, tapi juga tentang menanamkan nilai sosial seperti antri, berbagi, dan bekerja sama. Hal ini menjadi fondasi penting sebelum anak memasuki jenjang Sekolah Dasar. Jefry juga mengapresiasi para pendidik PAUD yang telah bekerja dengan semangat pelayanan, meskipun sering kali harus berkorban waktu dan tenaga tanpa pamrih. Ia menyebut bahwa pelayanan, bukan materi, adalah dasar utama mereka dalam mendidik anak-anak Kota Kupang.
Menanggapi isu bantuan pemerintah, Jefry mengingatkan para pengelola PAUD untuk tetap berpegang pada visi awal—membangun generasi masa depan melalui pendidikan berkualitas. “Bantuan itu bonus, tapi semangat kita adalah pelayanan,” tegasnya.
Dalam laporan Ketua Panitia, Ibu Nurcahya Sialagan, S.Th, menyampaikan bahwa sebanyak 563 anak dari 22 lembaga PAUD di Kecamatan Oebobo mengikuti acara pelepasan bersama. Kegiatan ini bertujuan untuk memupuk rasa kebersamaan dan meningkatkan kemampuan interaksi sosial anak. "Melalui acara ini, anak-anak dapat belajar berinteraksi dengan teman-teman dari lembaga lain, sehingga mampu membangun karakter positif sejak dini," ujarnya.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan mempererat sinergi antar-lembaga PAUD di Kecamatan Oebobo serta menjadi wadah untuk melepas anak-anak yang siap melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi. Dana penyelenggaraan diperoleh dari kontribusi lembaga-lembaga PAUD serta dukungan para donatur.(*/ crd)