OELAMASI, LIPUTANNTT.com,Wakil Bupati Kupang yang juga Bunda PAUD Kabupaten Kupang, Aurum Titu Eki, secara resmi membuka kegiatan “Diseminasi Akhir Pengembangan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) PAUD Berkualitas dan Kontekstual Kabupaten Kupang”, Kamis (30/10/2025) pagi, di Aula Kantor Bupati Kupang.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program KAPSUL PAUD (Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan Anak Usia Dini Berkualitas dan Kontekstual), yang diinisiasi oleh Yayasan Masyarakat Tangguh Sejahtera (Marungga) dengan dukungan pendanaan dari William & Lily Foundation serta Yayasan Amanah Bangun Negeri. Program ini bertujuan memperkuat mutu layanan PAUD di Kabupaten Kupang melalui pengembangan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan anak dan konteks lokal masyarakat.
Dalam sambutannya, Bunda PAUD Aurum Titu Eki, menegaskan pentingnya pendidikan anak usia dini sebagai fondasi pembentukan karakter dan kecerdasan bangsa. Ia menilai, peningkatan mutu PAUD perlu dilakukan melalui kurikulum yang kontekstual, relevan, dan berakar pada realitas kehidupan anak-anak di Kabupaten Kupang.
“Pendidikan anak usia dini adalah fondasi yang sangat penting dalam membentuk karakter dan kecerdasan anak bangsa. Karena itu, peningkatan mutu PAUD melalui pengembangan kurikulum yang benar-benar sesuai dengan konteks lokal dan kebutuhan anak-anak kita adalah sebuah keharusan,” ujarnya.
Atas nama Pemerintah Kabupaten Kupang, Bunda PAUD Aurum Titu Eki, juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang telah berkolaborasi dalam pelaksanaan program ini, khususnya Yayasan Marungga, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kupang, William & Lily Foundation, serta Yayasan Amanah Bangun Negeri. Ia menilai, hasil yang telah dicapai, seperti peningkatan kapasitas tenaga pendidik serta terbitnya buku panduan KOSP PAUD berkualitas dan kontekstual disertai buku dongeng dan mewarnai, merupakan bukti nyata komitmen bersama untuk mewujudkan PAUD yang unggul di Kabupaten Kupang.
“Ini adalah bukti nyata dari kerja keras dan kolaborasi kita semua dalam memberikan layanan PAUD yang berkualitas bagi anak-anak di Kabupaten Kupang,” tambahnya.
Lebih jauh, Bunda PAUD menekankan bahwa kegiatan diseminasi akhir ini bukan sekadar penutupan program, melainkan langkah awal strategis untuk memastikan keberlanjutan dan perluasan praktik baik KOSP PAUD ke seluruh lembaga PAUD di Kabupaten Kupang.
“Saya berharap seluruh peserta dapat memanfaatkan momentum ini secara maksimal untuk berbagi pengetahuan dan merumuskan langkah konkret dalam memastikan keberlanjutan implementasi KOSP PAUD. Semangat gotong royong dan kolaborasi yang telah terbangun ini harus menjadi modal utama dalam mewujudkan generasi emas Kabupaten Kupang yang cerdas, hebat, dan berkarakter,” tegasnya.
Sementara itu Ketua Yayasan Marungga, Desintawati Futboe, dalam sambutannya menyampaikan harapan agar seluruh pihak terus berkomitmen memperkuat bidang pendidikan, khususnya PAUD. Ia menambahkan, program KOSP PAUD kontekstual dan berkualitas perlu terus dilanjutkan bukan hanya di 24 PAUD tetapi di seluruh PAUD di Kabupaten Kupang,agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh para pendidik.
“Kalau kita konsisten menggunakan KOSP PAUD ini, maka kualitas layanan PAUD akan terus meningkat, potensi pendidik dapat dikembangkan, dan pembelajaran akan semakin sesuai dengan kebutuhan anak di lingkungannya,” jelas Desintawati.
Senada dengan itu, Ketua Yayasan Amanah Bangun Negeri, Zuraida Murdia Hamdie, mengapresiasi kinerja tim Marungga yang telah menjalankan program dengan penuh tanggung jawab dan kepekaan sosial. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kupang atas dukungan dalam penyusunan panduan KOSP PAUD yang membantu perluasan manfaat program di seluruh kecamatan.
“Kami juga memberikan penghargaan khusus kepada para mentor PAUD yang menjadi garda terdepan dalam mendampingi para pendidik. Mereka bukan hanya pendamping teknis, tetapi juga teman belajar dan penggerak semangat para pendidik PAUD di Kabupaten Kupang,” ujarnya.
Melalui program KAPSUL PAUD, berbagai capaian berhasil diraih, termasuk lahirnya panduan KOSP PAUD yang berkualitas dan kontekstual — hasil refleksi nyata dari pengalaman para pendidik yang memahami karakter anak dan lingkungan mereka. Penerapan panduan ini yang semula terbatas pada 24 PAUD pendampingan di 24 kecamatan, kini mulai menyebar dan diadopsi oleh lembaga PAUD lainnya di seluruh wilayah Kabupaten Kupang.
Program ini menjawab tantangan pengembangan pembelajaran yang relevan, mudah diterapkan oleh pendidik, dan mudah dipahami oleh peserta didik. Dengan semangat kolaborasi lintas lembaga dan dukungan pemerintah daerah, Kabupaten Kupang kini meneguhkan komitmen menjadi daerah percontohan dalam penerapan KOSP PAUD yang berkualitas dan kontekstual di Kabupaten Kupang.(*)
