Waikabubak, LIPUTANNTT.com,Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur, Johni Asadoma, melakukan kunjungan kerja ke Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) Ronita Peduli Sosial, di Kelurahan Sobawawi, Kecamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat, pada Selasa (4/11/2025).
Turut hadir pada kesempatan tersebut, Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade, Wakil Bupati Sumba Barat, Thimotius Tede Ragga, Staf Ahli Gubernur bidang Politik dan Pemerintahan, Petrus Seran Tahuk serta Pimpinan Perangkat Daerah Lingkup Pemerintah Kabupaten Sumba Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Gubernur meninjau berbagai fasilitas, mulai dari kebersihan dapur, kelayakan tempat memasak, hingga peralatan yang digunakan dalam proses pengolahan makanan.
Untuk diketahui, SPPG Ronita Peduli Sosial telah beroperasi sejak Februari 2025, melayani 3.371 siswa yang tersebar di 10 sekolah dan 3 Posyandu di wilayah Kabupaten Sumba Barat. Ketua SPPG Ronita Peduli Sosial menjelaskan bahwa proses memasak dilakukan sejak pukul 03.00 dini hari, agar makanan bergizi dapat segera didistribusikan ke sekolah-sekolah penerima antara pukul 06.00 hingga 07.00 pagi setiap harinya.
Wakil Gubernur Johni Asadoma memberikan apresiasi atas dedikasi para petugas SPPG dalam mendukung keberhasilan program MBG. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara SPPG dengan masyarakat setempat, terutama dalam hal penyediaan bahan pangan lokal, guna mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Program Makan Bergizi Gratis tidak hanya menyehatkan anak-anak sekolah, tetapi juga harus memberi dampak positif bagi masyarakat melalui pemanfaatan bahan makanan lokal. Karena itu, kolaborasi dengan Petani dan pelaku usaha lokal perlu terus diperkuat,” ujar Wakil Gubernur.
Dalam rangkaian kunjungan tersebut, rombongan turut meninjau SD Tillu Mareda, salah satu sekolah penerima pasokan makanan bergizi dari SPPG Ronita Peduli Sosial. Para siswa dan guru menyambut dengan penuh antusias kehadiran Wakil Gubernur dan rombongan.
Melalui kunjungan ini, Pemerintah Provinsi NTT menegaskan komitmennya untuk terus memantau pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di seluruh kabupaten/kota, serta memastikan agar setiap anak sekolah di NTT mendapatkan asupan gizi yang cukup untuk mendukung tumbuh kembang dan prestasi belajar mereka.(* /Lb)

