Dalam rekapitulasi suara yang dipresentasikan panitia, Prof Jefri Bale tampil dominan. Ia jauh mengungguli pesaing terdekatnya, Prof Dr Ir Apris A. Adu, S.Pt., M.Kes., yang mengumpulkan 30 suara. Sementara kandidat ketiga, Prof Dr Drs Mathiesrek Taneo, M.Si., meraih 4 suara. Total suara sah yang masuk tercatat 92 suara, tanpa suara tidak sah maupun abstain.
Pemilihan rektor berlangsung dalam suasana tertib dan disaksikan langsung oleh pejabat Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi. Kehadiran Dirjen Diktisaintek, Prof Dr Khairul Munadi, mewakili Menteri, sekaligus menegaskan pentingnya proses regenerasi kepemimpinan di perguruan tinggi negeri terbesar di Nusa Tenggara Timur tersebut.
Dengan hasil ini, Prof Jefri Bale dipastikan melangkah menuju kursi rektor Undana untuk empat tahun ke depan, menanti tahap penetapan resmi oleh kementerian. Pemilihannya diharapkan membawa arah baru bagi penguatan tata kelola, mutu akademik, serta kontribusi Undana bagi pembangunan NTT.(*)

