TTS, LIPUTANNTT.com,Danpos kecamatan Mollo Barat Sertu Ike Arkian bersama masyarakat Nik'ana dusun 2 desa Salbait kecamatan Mollo Barat Kabupaten Timor tengah selatan Provinsi Nusa tenggara timur, secara gotong - royong dan swadaya telah membuat jembatan darurat untuk membuka ekonomi warga desa Salbait kecamatan Mollo Barat yang terdampak bencana longsor hingga membuat akses jalan putus total akibat hujan deras yang terus berkepanjangan pada bulan Maret lalu.
Akibat belum ada penanganan dari pemerintah desa salbait dan pemerintah kecamatan Mollo Barat, maka Danpos Mollo Barat Sertu Ike Arkian dan Babinsa Mollo Barat Sertu Igo Arkian dari Koramil 03 Mollo Utara Kodim 1621-TTS bersama masyarakat Nik'ana dusun 2 desa Salbait bergotongroyong untuk membuat jembatan darurat yang menghubungkan dua Desa yaitu fatukoko dan desa Salbait kecamatan Mollo Barat.
"Jembatan darurat Ini hanya bisa dilalui oleh pejalan kaki dan Sepeda motor namun harus berhati-hati karena dibuat secara darurat dan menggunakan bahan-bahan dari swadaya masyarakat", kata Danpos Sertu Ike Arkian pada Jumat (18/04/2025) melalui pesan WhatsApp kepada media ini.
Jembatan darurat yang dikerjakan secara swadaya oleh masyarakat dan Danpos serta Babinsa Mollo barat demi membuka transportasi masyarakat desa Salbait dan desa Bes'ana menuju ke kota kabupaten. kerja gotong royong jembatan darurat ini dilakukan tanpa kehadiran dan bantuan pemerintah desa Salbait maupun pemerintah kecamatan Mollo Barat.
"Kami (Danpos dan Babinsa) dengan masyarakat dusun 2 desa salbait saja dan tanpa ada bantuan dari pemerintah Desa dan pemerintah kecamatan serta hal ini kami lakukan atas inisiatif kami, karena merasa memiliki daerah ini".
Menurut Danpos Ike Arkian bahwa jembatan darurat itu dibuat untuk membuka akses warga masyarakat desa salbait dan desa Bes'ana kecamatan Mollo barat serta bisa membantu anak-anak menuju ke sekolah. Sebelumnya para warga masyarakat tidak bisa melewati jalan tersebut karena jalannya putus total akibat hujan deras yang berkepanjangan sehingga terjadinya longsor.
Dalam Vidio yang berdurasi 2.20 menit yang di kirim ke media ini isinya dimana Danpos Sertu Ike Arkian menyampaikan limpah terima kasih banyak buat semua masyarakat yang sudah ikut mengambil bagian dalam pekerjaan jembatan darurat dan lebih lanjut Ike juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar merasa memiliki kampung sendiri yang memberi tumpangan kepada kita, dan jika kita melihat keadaan longsor seperti ini maka tidak perlu kita menunggu harus ada uang dan ada proyek baru kita mau kerja." Pintanya
"Lanjutnya lagi marilah kita merasa memiliki dan mencintai kampung kita serta tergerak untuk berbuat sesuatu yang bermanfaat bagi diri kita dan orang lain. karena kalau bukan kita yang berbuat lalu siapa lagi dan kalau bukan sekarang terus kapan lagi serta sebaiknya jangan hanya kebanyakan teori tanpa praktek, karena suksesnya kita bukan karena kita kebanyakan berteori tapi karena kita kebanyakan berbuat atau bekerja." Urainya
Ike Arkian juga berharap agar ada perhatian pemerintah kecamatan dan kabupaten terhadap masyarakat di wilayah mollo barat, dan kalau bisa jangan hanya di kabupaten saja tetapi tergerak lah untuk selalu turun ke wilayah terpencil di Mollo barat." harap Ike Arkian.(*/yt)
