KUPANG, LIPUTANNTT.com,Pemerintah Kota Kupang menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung generasi muda untuk mengakses pendidikan tinggi yang berkualitas. Hal ini ditegaskan Wakil Wali Kota Kupang, Serena Cosgrova Francis, S.Sos., M.Sc., saat membuka kegiatan Sosialisasi Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), hasil kolaborasi antara Mata Garuda NTT dan Timor Belajar, Sabtu (12/7), bertempat di Ruang Garuda Lantai 2 Kantor Wali Kota Kupang.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Ketua Mata Garuda NTT Lodia Semaya Amnifu, ST., M.Sc(Eng), Perwakilan Timor Belajar Dimas Yudhistira Henuhili, S.Sos., serta sejumlah narasumber inspiratif alumni LPDP seperti Desri M. Hale Kore, S.T., M.T., Yacob V. Hayer, S.ST., M.Eng., dan Indah Jayanti, S.STP., yang berbagi pengalaman dan strategi meraih beasiswa prestisius tersebut.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Kupang menyampaikan bahwa arah pembangunan Kota Kupang berpijak pada visi besar “Kota Kasih sebagai Rumah Bersama yang Maju, Mandiri, Sejahtera, dan Berkelanjutan.” Menurutnya, visi tersebut bukan sekadar slogan, tetapi sebuah cita-cita kolektif yang hidup dan membumi dalam setiap kebijakan serta program pembangunan daerah.
“Kami meyakini bahwa pemerintahan yang baik harus berpihak pada rakyat. Prinsip kami jelas: To govern is to serve, memimpin berarti melayani. Dan pelayanan terbaik bagi rakyat adalah membuka akses terhadap pendidikan berkualitas,” tegasnya.
Serena menyambut baik pelaksanaan sosialisasi LPDP ini yang dinilainya sangat strategis, bukan hanya dalam menyampaikan informasi, tetapi juga memberikan pembekalan praktis mengenai strategi aplikatif seperti penyiapan dokumen, penulisan esai, hingga perencanaan studi yang berdampak bagi daerah asal.
Ia turut mengutip data BPS Tahun 2023 yang mencatat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Kupang sebesar 74,12, dengan angka melek huruf mencapai 98,2 persen dan rata-rata lama sekolah 8,1 tahun. Meskipun menunjukkan tren positif, Wakil Wali Kota menegaskan pentingnya mendorong kualitas pendidikan yang lebih tinggi melalui akses beasiswa, termasuk jalur afirmasi daerah.
“Atas nama Pemerintah Kota Kupang, saya menyampaikan apresiasi kepada Mata Garuda NTT dan Timor Belajar atas komitmen membimbing generasi muda. Pemerintah sangat mendukung kerja sama seperti ini sebagai bagian dari investasi jangka panjang dalam bidang pendidikan,” ungkapnya.
Mengakhiri sambutannya, Serena menyampaikan pesan motivasi penuh semangat kepada para peserta. “Jangan kecilkan potensimu hanya karena kamu berasal dari Timur. Dunia menilai dari apa yang kamu perjuangkan. Kupang menanti kalian pulang, membawa ilmu, membawa cahaya, dan membawa perubahan,” pungkasnya.
Ketua Mata Garuda NTT, Lodia Semaya Amnifu, dalam sesi pemaparan menyampaikan bahwa program sosialisasi ini merupakan bentuk pengabdian alumni LPDP kepada daerah. “Kami ingin memastikan bahwa anak-anak muda di NTT, khususnya di Kota Kupang, memiliki akses dan informasi yang memadai agar berani bersaing dalam skema beasiswa nasional bahkan internasional,” jelasnya.
Sementara itu, perwakilan Timor Belajar, Dimas Yudhistira Henuhili, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mendorong literasi beasiswa. “Kami percaya bahwa edukasi adalah jalan transformasi sosial. Komitmen Pemerintah Kota Kupang seperti yang disampaikan Ibu Wakil Wali Kota menjadi energi positif bagi gerakan belajar untuk Indonesia, dimulai dari Timur,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapat antusiasme tinggi dari ratusan peserta, yang mayoritas merupakan generasi muda dengan semangat dan cita-cita besar untuk melanjutkan studi ke jenjang magister dan doktoral, baik di dalam negeri maupun luar negeri.(* nt)