KUPANG, LIPUTANNTT.com,Wakil Wali Kota Kupang, Serena Cosgrova Francis, S.Sos., M.Sc., menerima audiensi dari Pimpinan PT Taspen (Persero) Kantor Cabang Kupang dan Bank Mandiri Taspen Cabang Kupang, bertempat di ruang kerjanya pada Senin (21/7). Audiensi tersebut membahas potensi kolaborasi antara Pemerintah Kota Kupang dan PT Taspen serta Bank Mandiri Taspen dalam mendukung program strategis Pemkot, khususnya Saboak Koepan dan Sunset Cinema.
Hadir dalam pertemuan tersebut Branch Manager PT Taspen (Persero) KC Kupang, Peter Laurensius Samosir, didampingi Service and Membership Sector Head, Renato Rasyidi, serta Human Capital and General Affairs Sector Head, Rio Eko Putra. Dari Bank Mandiri Taspen Cabang Kupang, hadir Kepala Cabang Mendy Ouwpoly-Kaihena dan Funding Transaction Manager, Stywy Kase.
Dalam audiensi tersebut, Pimpinan PT Taspen (Persero) Cabang Kupang dan Bank Mandiri Taspen Cabang Kupang menyatakan ketertarikan sekaligus komitmen untuk berkontribusi dalam mendukung program strategis Pemerintah Kota Kupang melalui berbagai bentuk kerja sama yang potensial. Salah satu dukungan yang disoroti adalah pelibatan Taspen dan Mandiri Taspen dalam rencana peluncuran resmi Sunset Cinema, serta peningkatan sarana seperti booth, tempat sampah, dan kebutuhan teknis lainnya di arena Saboak Koepan, Taman Nostalgia.
Wakil Wali Kota Kupang menyampaikan apresiasinya atas keterbukaan dan semangat kolaboratif dari Taspen dan Bank Mandiri Taspen. Beliau memaparkan bahwa sejak peluncurannya, program Saboak menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. “Selama empat minggu berjalan, perputaran omzet Saboak telah mencapai hampir satu miliar rupiah dari sekitar 92 UMKM yang terlibat setiap minggunya, dengan tren terus meningkat,” ungkapnya.
Wakil Wali Kota juga menambahkan bahwa peserta UMKM yang terlibat tidak hanya berasal dari kalangan milenial, namun juga banyak didominasi oleh pensiunan ASN, TNI/Polri, serta masyarakat umum usia lanjut yang aktif berwirausaha. Menanggapi tren tersebut, Pemerintah Kota Kupang bersama Taspen Pusat berencana mengadakan pelatihan khusus untuk pensiunan ASN guna mendukung kemandirian ekonomi mereka di masa purna tugas.
Bank Mandiri Taspen melalui Kepala Cabangnya juga menyampaikan adanya program pinjaman modal usaha, yang juga dapat diakses oleh ASN yang belum memasuki masa pensiun. Program ini dinilai sangat relevan dalam mendukung pengembangan usaha mikro di Kota Kupang.
Lebih lanjut, Wakil Wali Kota menyampaikan bahwa ke depan, bentuk kerja sama yang dapat dijajaki bersama Taspen dan Mandiri Taspen mencakup penyediaan booth UMKM, kewajiban penggunaan QRIS untuk sistem pembayaran tenant, serta dukungan materi promosi dalam kegiatan Saboak Koepan dan Sunset Cinema, sebagaimana yang telah dilakukan bersama mitra strategis lainnya seperti Bank Indonesia dan BRI.
Wakil Wali Kota kemudian meminta PT Taspen dan Bank Mandiri Taspen untuk berkomunikasi lebih lanjut dengan Dinas Pariwisata Kota Kupang selaku penanggung jawab kegiatan guna menindaklanjuti hasil audiensi tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota Kupang juga meminta PT Taspen untuk memberikan edukasi dan sosialisasi kepada Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) terkait hak dan kewajiban mereka sebagai peserta jaminan sosial. Sosialisasi sempat dilakukan saat penyerahan SK bagi PPPK tahap pertama pada 25 Mei lalu, dan diharapkan dapat kembali dilaksanakan bagi PPPK tahap kedua.
Menutup pertemuan, Pimpinan PT Taspen (Persero) Cabang Kupang dan Bank Mandiri Taspen Cabang Kupang menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kota Kupang atas kesempatan dan kepercayaan yang diberikan untuk turut ambil bagian dalam program-program strategis daerah. Mereka juga menyampaikan rencana kedatangan jajaran pimpinan pusat Taspen dan Mandiri Taspen dalam waktu dekat, yang akan disambut bersama oleh jajaran Pemerintah Kota Kupang.(* Nt)